Rabu, 04 Oktober 2017

MAKALAH BENTUK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TERKINI (KONSEP TEKNOLOGI)



MAKALAH
KONSEP TEKNOLOGI
”BENTUK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TERKINI”
DAN
 “PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP BUDAYA MASYARAKAT”


 



Disusun oleh :
DEBI SANITA

                       





PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA “YPTK”
PADANG
2016
KATA PENGANTAR
    Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia-Nya,penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “ Bentuk Teknologi Informasi dan Komunikasi Terkini”, ”Pelaanggaran dan Penyalahgunaan Teknologi Informasi” dan “Pengaruh Teknologi terhadap budaya masyarakat”
     Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Konsep Teknologi dan penulis mengucapkan terima kasih kepada ibu Dosen pembimbing  serta kepada semua pihak  yang secara langsung dan tidak langsung karena telah membantu menyelesaikan makalah ini.
    Penulis menyadari bahwa dalam penulisan ini masih banyak kekurangan dan kesalahan. Hal ini karena keterbatasan kemampuan penulis sendiri. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun demi kebaikan untuk kedepannya dari semua pihak khususnya pembaca.Harapan penulis, semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi para pembaca.










Padang,16 Oktober 2016


                                                                                                                Penulis


DAFTAR ISI
       

KATA PENGANTAR ................................................................................... .i
DAFTAR ISI...................................................................................................... ii        
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang............................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah.......................................................................................... 2
1.3 Tujuan Masalah..............................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Teknologi Informasi.....................................................................
2.2 Macam-Macam Teknologi Terkini.................................................................
2.3 Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Budaya Masyarakat......................
2.4 Pengaruh Teknologi Terhadap Nilai Kebudayaan.........................................
2.5 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perubahan Kebudayaan.......................
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan....................................................................................................
3.2 Daftar Pustaka...............................................................................................










BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
  Kita tahu bahwa di zaman sekarang ini teknologi bukan lagi sebagai bahan yang sulit atau jarang di jumpai. Dimana-mana kita dapat menemui jenis perkembangan teknologi. Semua hal saat ini telah bergantung pada teknologi canggih.
    Para pemuda zaman sekarang memang di tuntut untuk  mengikuti perkembangan teknologi. Pada pemuda-pemudi zaman sekarang dipersiapkan untuk memahami teknologi zaman sekarang,memahami disini berarti mengerti dan mengikuti perkembangan teknologi secara sehat. Karena seiring zaman yang maju, kemajuan itu membawa dampak baik dan buruk bagi kepribadian masyarakat secara khusus dan Negara atau bangsa secara umum.
    Dengan alasan tersebut kita sebagai penerus bangsa perki kiranya menambah pengetahuan kita tentang perkembangan teknologi agar kita tidak ketinggalan dalam hal wawasan teknologi. Dengan pemahaman ini kiranya nanti penulis berharap kita dapat menerapkan teknologi tersebut kedalam aplikasi sosial.

1.2  Rumusan masalah
1.)   Apa pengertian Teknologi informasi?
2.)   Macam-macam teknologi terkini?
3.)   Apa pengaruh perkembangan teknologi informasi dalam budaya masyarakat?
4.)   Apa pengaruh teknologi terhadap nilai kebudayaan?
5.)   Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan teknologi dalam budaya masyarakat?

1.3  Tujuan Masalah
1.)   Untuk mengetahui perkembangan teknologi terkini di dunia.
2.)   Untuk mengetahui macam-macam teknologi terkini.
3.)   Untuk mengetahui pengaruh perkembangan teknologi informasi dalam budaya masyarakat.
4.)   Untuk mengetahui pengaruh teknologi terhadap nilai kebudayaan
5.)   Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan teknologi dalam budaya masyarakat.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Teknologi Informasi
    Teknologi Informasi dan komunikasi mencangkup dua aspek yaitu,Teknologi informasi dan teknologi komunikasi.Teknologi informasi mencangkup segala hal yang berkaitan dengan proses,penggunaan sebagai alat bantu,memanipulasi,dan pengelolahan informasi.sedangkan teknologi komunikasi mencangkup segala hal yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari erangkat yang satu ke yang lainnya.maka teknologi informasi dan komunikasi adalah suatu kesatuan yang tidak terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan yang terkait dengan pemopresan,memanipulasi,pengelolahan atau pemindahan informasi.
       Adapun Pengertian Teknologi Informasi dan Komunikasi menurut para ahli :
Menurut susanto teknologi informasi dan komunikasi adalah sebuah media atau alat bantu yang digunakan untuk transfer data baik itu untuk memperoleh suatu data atau informasi maupun memberikan informasi kepada orang serta dapat digunakan untuk alat berkomunikasi baik satu arah ataupun dua arah.

2.2 Macam-macam Teknologi Terkini
1.      Quantum Teleportation

 
      Sejak roda ditemukan lebih dari 5.000 tahun yang lalu,orang telah menemukan cara baru untuk melakukan perjalanan lebih cepat dari satu titik ke titik lain. Kereta,sepeda,mobil,pesawat dan rocket semuanya telah diciptakan untuk mengurangi jumlah waktu yang kita habiskan sampai ke tujuan yang kita inginkan. Namun masing-masing bentuk transportasi berbagi cacat yang sama: Mereka membutuhkan kita untuk melintasi jarak fisik,yang bisa berlangsung dari menit ke berjam-jam tergantung pada titik awal dan akhir.
  

    Q-Teleportation telah berhasil pada objek yang lebih kecil berdasarkan penelitian yang telah dilakukan. “ kami bisa melakukan eksperimen quantum teleportation untuk pertama kalinya di luar laboratorium unuversitas,” kata Rupert Ursin, peneliti Institute if Experimental  Physics, Universitas Vienna,Australia. Pada Q-Teleportation quantum pada objek dihancurkan dan dibuat kembali. Oleh karena itu, Q-Teleportation tidak bisa tidak bisa memindahkan benda hidup maupun mati secara keseluruhan fisik. Alat ini “menciptakan” replika benda sebelumnya pada posisi di tempat lain dan benda sebelumnya akan “menghilang” selama replikanya diciptakan.
2.      Hybrid insect MEMS (HI-MEMS)
    HI-MEMS terdiri dari setengah serangga, dan setengah mesin petama, sistem mikro-mekanis ditempatkan di dalam serangga selama masa metamorfosis. Serangga ini beroperasi seperti mobil remote control. HI-MEMS akan digunakan untuk mengumpulkan informasi menggunakan sensor,seperti mikrofon atau detektor gas. Debut senjata ini belum diketahui.
3.      Virtual Googles
 
    VR ini memberikan realitas buatan yang membawa manusia pada area #D buatan komputer. Sistemvirtual reality (virtual goggles ini menggunakan stereoscopic goggles (kaca mata) yang menyediakan gambar 3D dan perangkat elektronik lain berbasis sensor dipasang pada badan untuk memberikan efek seolah-olah pemain bisa memegang objek-objek yang tampak pada kaca mata 3D.
   Virtual goggles adalah lingkungan buata yang dibuat dengan hardware dan software komputer dan hadirkan pada pengguna sedemikian ruapa tampak seperti nyata. Untuk memasuki virtual goggles, pengguna menggunakan sarung tangan khusus, earphone,dan kaca mata khusus untuk berhubungan dengan sistem komputer. Istilah virtual reality kadang digunakan lebih umun untuk menyebut dunia virtual yang di presentasikan  dalam komputer, meskipun hanya berbasis representasi teks dan grafik. Sarung tangan dan body wrap yang dikendalikan komputer dapat menstimulasi rasa sentuhan pada tubuh manusia seolah mereka salung bersentuhan.
    Pada VR berbasis simulasi contohnya adalah simulasi berkendaraan. Simulator terdiri dari beberapa sistem yaitu visual jalan raya lengkap dengan tanjakan, lobang jalan dan lampu lalu lintas. Kendali perangkat yang sangat mirip dengan mobil nyata, serta sensor-sensor penunjang. Orang yang mengendarai mobil simulasi akan merasakan kondisi yang sama persis ketika di jalan raya yang sebenarnya. Termasuk jika dia melewati jalan berlobang akan juga merasakan goncangan 3-D Holographic Displays.
4.      3-D HoloGraphic displays
 
    ZcamTM merupakan kamera video yang bisa merekam informasi hingga kedalam bagian objek(yang bisa digunakan untuk membuat model 3D) video dan kemudia diproduksi oleh 3DV System. Teknologi ini berbasiskan prinsip “Time of Fight”. Pada teknik ini, data ukuran 3D dudapatkan dengan cara mengirim gelombang infla merah ke dalam scene video dan mendeteksi cahaya yang direfleksikan oleh permukaan objek pada scene video. Dengan menggunakan variabel waktu yang ditempuh oleh gelombang infra merah untuk mencapai objek target dan saat kembali seperti yang para pejuang TIE. Hal ini juga memungkinkan untuk oklusi gambar yang benar serta shading gambar yang sesuai yang diperlukan untuk setiap item. Lebih penting lagi, memungkinkan melihat semulan, tidak ada yang akan perlu menggunakan norak,kaca mata tidak nyaman untik melihat merekam pertempuran di udara pertengahan.
    Pada akhirnya, ini terobosan dalam 3-D hologram merupakan dorongan kunci menuju kesimpulan yang tak terelakann teknologi ini. Ini hanya masalah waktu sebelum kita sendiri Putri Leias memberitahu kami satu-satunya harapan mereka. Ini adallah ZcamTM (3D Holographic Displays). Sebuah kamera video yang dap[at menangkap informasi mendalam, digunakan untuk membangun model 3D( 3 dimensi) bersama dengan video, dan diproduksi oleh 3DV Sistem.
5.       Kamuflase Masa Depan Metaflex
    Metaflex Future Camouflage, Ilmuwan Skotlandia mengembangkan kamuflase engan menciptakan materi yang disebut Metaflex. Materi ini seperti jubah menghilang Harry Potter. Pemakai akan menjadi tak tampak karena materi Metaflex membengkokkan cahaya ketika sampai dipermukaannya. Juba hilang ini diuji tahun ini dan berpotensi dapatdigunakan sebagai senjata pertahanan.

2.3 Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Budaya Masyarakat
    Pada masa sekarang ini banyak sekali pengaruh pengaruh di negara dan budaya dengan kemajuannya teknologi informasi,termasuk negara kita Indonesia.Dengan melesatnya perkembangan teknologi informasi ini, maka semakin banyak pengaruh pengaruh terhadap nilai-nilai pelestarian di budaya indonesia, perkembangan 3T (Transportasi,Telekomunikasi, dan Teknologi) mengakibatkakan banyak berkurangnya ke inginan untuk melestarikan budaya kita. Contoh pada Transportasi, seperti bajaj di jakarta, bajaj sekarang bnyak kemunduran karena adanya mobil mewah dan bearkecepatan tinggi di bandingkan bajaj, maka dari itu manusia banyak yang menggunakan mobil dibandingkan bajaj untuk menjadikan transportasi umum di daerah ibu kota jakarta. Dan pada Telekomunikasi, banyak alat canggih yang bisa menghubungkan kita dari suatu tempat ketempat lain, seperti Hp,internet dll, sehingga dapat mempengaruhi cara pandang dan gaya hidup hingga budaya suatu bangsa. Dan pada teknologi, tidak diragukan lagi teknologi di zaman sekarang, semakin canggih dukungan teknologi tersebut, makin besar pengaruh sikap mental kita, yang bersantai santai. Perkembangan IT sekarang banyak berubah fungsi,banyak orang jahat yang mengandalkan teknologi untuk memakai kejahatan,lain halnya dengan IT yang merupakan media yang tidak mengenal pembatasan antar daerah walaupun negara. Banyak orang orang diantara kita yang membawa dampak negatif dalam penggunaan teknologi yang telah berkembang pesat.
    Budaya indonesia yang dulunya ramah tamah, gotong royong dan royalitas dalam menciptakan kesatuan bangnsa,mengakibatkan kenakalan pada kaum remaja pada saat iniseperti perkelahian,tauran,coret coret tembok, dan tidak hanya pada kaum muda, banyak kaum kalangan atas, menggunakan teknologi informasi dalam berbisnis yang negatif, seperti bisnis narkoba dan semacamnya. Bergantinya kebiasaan remaja pada masa masa ini, sudah banyak warnet warnet yang membuat kaum muda bangsa kita, mempengaruhi untuk pergi ke warnet dari pada sekolah dan ke masjid hanya untuk bermain game dan bersosialisasi di internet. Kita hidup didunia ini bukan hanya untuk bersosialisai kepada teman,kerabat,pacar,ataupun orang yang baru kita kenal melalui aplikasi seperti twitter,facebook dan lain lain, kita harus berkomunikasi kepada pencipta kita allah SWT dengan cara bedoa.
2.4 Pengaruh Teknologi Terhadap Nilai Kebudayaan
    Majunya Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah hal yang tidak bisa kita hindari, hal tersebut akan semakin berkembang sesuai dengan perkembangan zaman. Memang perkembangan TIK sangatlah di perlukan, namun apabila masyarakat Indonesia tidak mampu memfilter perkembangan dunia TIK maka lambat laun bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang cenderung konsumtif. Adapun pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh kemajuan Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadpa masyarakat Indonesia yakni Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar yang dapat menyebabkan miskin dalam rohani..Maraknya pergaulan bebas di kalangan remaja,seperti banyaknya remaja yang melakukan seks di luar nikah.Bergantinya kebiasaan remaja,contohnya remaja di jaman sekarang ini lebih suka berdiam diri di depan computer untuk mermain game atau lebih suka berdiam berjam-jam hanya untuk sekedar sharing di social media di bandingkan untuk memainkan permainan tradisional.
   Dengan adanya media sosial seperti Facebook, Twitter, Blackberry Messenger (Aplikasi dari SmartPhone Blackberry) . Jika dilihat dari luar memang tujuannya bagus yaitu untuk bersosialisasi, akan tetapi hal ini yang menjadikan dunia ini seperti perkampungan kecil karna tidak perlu bertemu banyak orang untuk berteman dengan banyak orang.
2.5 Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan kebudayaan:
1. Discovery dan invention
    Discovery dan invention adalah pangkal tolak dalam studi mengenai pertumbuhan dan perubahan kebudayaan, karena hanya dengan proses inilah unsur yang baru dapat ditambahkan kepada keseluruhan kebudayaan manusia.Menurut Linton, Discovery adalah setiap penambahan pada pengetahuan dan invention adalah penerapan yang baru dari pengetahuan. Basic invention dapat diterangkan sebagi suatu peristiwa yang meliputi pemakaian prinsip baru atau kombinasi dari prinsip baru. Basic disini mempunyai arti, bahwa ia membuka kemungkinan akan adanya kemajuan dan menjadi dasar dari berbagai invention. Improving invention Artinya adalah memperbaiki penemuan yang telah ada
2. Difusi kebudayaan
    Difusi kebudayaan adalah proses penyebaran unsur kebudayaan dari satu individu ke individu lain, dan dari satu masyarakat ke masyarakat lain.Penyebaran dari individu ke individu lain dalam batas satu masyarakat disebut difusi intramasyarakat.Sedangkan penyebaran dari masyarakat ke masyarakat disebut difusi intermasyarakat.
    Difusi budaya bisa menimbulkan masalah.Masyarakat penerima akan kehilangan nilai-nilai budaya lokal sebagai akibat kuatnya budaya asing yang masuk.contoh globalisasi budaya yang bersumber dari kebudayaan Barat pada  era sekarang ini adalah masuknya nilai-nilai budaya global yang dapat memberi dampak negatif bagi prilaku sebagian masyarakat indonesia. Misalnya, pola hidup komsumtif, pragmatis, dan individualistik.Akibatnya seperti rasa kebersamaan dan kekeluargaan lambat laun bisa hilang dari masyarakat indonesia.
3. Akulturasi
    Redfield, Linton, Herskovits: Mengemukakan bahwa akulturasi meliputi fenomena yang timbul sebagai hasil, jika kelompok – kelompok manusia yang mempunyai kebudayaan yang berbeda-beda bertemu dan mengadakan kontak secara langsung dan terus-menerus, yang kemudian menimbulkan perubahan dalam pola kebudayaan yang original dari salah satu kelompok atau pada kedua-duanya.Gillin dan Gillin dalam bukunya Cultural Sociologi, Mengemukakan bahwa akulturasi adalah proses dimana masyarakat yang berbeda-beda kebudayaannya menglami perubahan oleh kontak yang lama dan langsung, tetapi dengan tidak sampai kepada percampuran yang komplit dan bulat dari dua kebudayaan itu.
    Bentuk-bentuk kontak kebudayaan yang dapat menimbulkan proses akulturasi:
• Kontak dapat terjadi antara seluruh masyarakat, atau antar bagian-bagian saja dalam masyarakat, atau dapat pula terjadi antar individu-individu dari dua kelompok.
• Antar golongan yang bersahabat dan golongan yang bermusuhan
• Antar masyarakat yang menguasai dan masyarakat yang dikuasai
• Antar masyarakat yang sama besarnya atau antar masyarakat yang berbeda besarnya
• Antara aspek-aspek yang material dan yang non material dari kebudayaan yang sederhana dengan kebudayaan yang komplek, dan antar kebudayaan yang komplek dengan yang komplek pula.
4. Asimilasi
    Asimilasi berarti peleburan antarkebudayaan yang bertemu.Asimilasi terjadi karena proses yang berlansung lama dan intensif antara mereka yang  berlainan latar belakang ras, suku, bangsa, dan kebudayaan.pada umunya, asimilasi menghasilakan kebudayaan baru.
Faktor-faktor yang memudahkan asimilasi:
-Faktor toleransi
-Faktor adanya kemungkinan yang sama dalam bidang ekonomi
- Faktor adanya simpati terhadap kebudayaan yang lain.
- Faktor perkawinan campuran










BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
    Kemampuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Perkembangan teknologi memang sangat diperlukan. Setiap inovasi diciptakan untuk  memberikan manfaat posifif bagi kehidupan manusia. Memberikan banyak kemudahan,serta sebagai cara baru dalam melakukan aktifitas manusia. Khusus dalam bidang teknologi masyarakat sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini. Namun manusia tidak bisa menipu diri sendiri  akan kenyataan bahwa teknologi mendatangkan berbagai efek negatif bagi manusia.
  
Saran
  Dengan adanya pengaruh teknologi yang melunturkan budaya masyarakat, oleh sebab itu sebaiknya penggunaan teknologi yang sifat dasarnya membantu pekerjaan manusia, tidak digunakan secara berlebihan. Sehingga tidak mempengaruhi nilai social yang sebelumnya telah ada di masyarakat. Selain itu, para orang tua mulai memberi bimbingan pada anak agar menggunakan teknologi secara baik. Untuk para anak-anak sebaiknya mengutamakan interaksi dalam hubungan social daripada interaksi dengan teknologi dalam dunianya sendiri.









Daftar Pustaka


MAKALAH BENTUK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TERKINI (KONSEP TEKNOLOGI)

MAKALAH KONSEP TEKNOLOGI ”BENTUK TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI TERKINI” DAN   “PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP...